Kamis, 21 Oktober 2010

KOPI, ASAP ROKOK dan (jangan lupa meng)SMSKU!



Apa yang kau dapat dari menghidupi idealismemu? Kulitmu hitam legam berperang dengan matahari di jalan berteriak-teriak, diinapkan di kantor polisi pun sudah, kekayaan materi sepertinya masih jauh. Isap, isap terus dalam-dalam rokok itu. Pun kopi yang kau buat, lebih ke pahit daripada enak. Serupakah rasanya dengan hidupmu?
Baiklah, pergilah! Kau telah merelakan dirimu menjadi milik semua orang, bukan sekedar abangku lagi. Tapi, maaf! Saya merinduimu sekarang...

nb : Seperti biasa, kau jangan lupa mengganggu tidurku dengan pesanmu. Aku jauh, tapi percayalah! Telingaku ada berada di dekat hatimu... Berceritalah! Saya bukan cangkir yang bisa pecah, saya pun bukan asap rokok yang bisa ditelan gelap... Saya adikmu! =)