Menangisi si ZYREX yang lagi meregang nyawa. Seteleh beberapa bulan tidak bisa membaca warna kuning, akhirnya dia benar-benar telah menutup "mata", tapi untunglah karena dia masih bisa bersuara. Okelah, untuk sementara dia harus tidur dalam tasku. Kasiyan juga, dia sendirian di sana kedinginan menghabiskan musim hujan kali ini. Dia harus bersabar sampai saya dapat dana cukup untuk memperbaikinya. Ada sih netbook kakak ipar yang bisa dipakai buat dugem, tapi sama saja, bukan karena yang mpunya tidak mau meminjamkan, masalahnya itu netbook biar made in china tapi pintarnya bahasa arab doang, tidak bisa dipinjam dalam kurung. Baiklah, tak ada lagi suasana tengah malam di kamar dengan lampu-lampu dari netbook yang kedap-kedip, tapi tetap saja tidur sering diinterupsi banyak hal. Entahlah, lebih enak tidur dengan udara panas dengan menyalakan kipas angin daripada terbangun dengan kemeriahan hujan yang datang tengah malam. Semoga bisa secepatnya beradaptasi dengan kemeriahan yang baru ini.
Kalau netbookku kehilangan warna kuning, lain lagi dengan televisi di rumah. Sudah beberapa tahun bertahan hanya dengan dua warna : biru dan kuning. Sekeluarga sudah beberapa tahun menonton alien di televisi. Entah apa yang menghisap warna merahnya. Ahahahaha! Jangan-jangan nih televisi akan diklaim ma alien. Tunggu dulu, netbookku kehilangan warna kuning sedangkan televisi keluargaku di rumah hanya ada warna biru-kuning. Jangan-jangan sedang ada dua kekuatan alien yang berbeda, menyerang rumah kami, yang mereka jadikan medan perangnya.
Jangan-jangan, gara-gara hobi saya waktu bocah, saya diam-diam berharap alien itu benar-benar ada. Menjelang tidur, sesudah mematikan lampu kamar, saya sering mengarahkan cahaya lampu senter ke atas, ke langit. Saya merasa sedang berkomunikasi dengan mereka. Sudah ada dua tanda-tanda besar sang alien memperkenalkan dirinya kepada keluargaku. Jadi, suatu waktu saya menghilang ke angkasa, mereka (keluargaku di bumi) sudah tidak kaget lagi.
Ketidaktahuan memang terkadang membahagiakan. Benar atau tidaknya, itu tergantung keyakinanmu dan selamat merayakannya dengan imajinasi!
mereka menertawakan teknologi! link |